Fave This

Monday 19 July 2010

Re: [Komunitas AmiBroker] Review: Mirip yg Mahal



Kalau tidak salah copas... script Buy Sell sbb:

Buy = (Ref(C,-1)<=UpFractal) AND C>UpFractal;
Sell = ( (Ref(C,-1)>=DownFractal) AND C<DownFractal) OR (Ref(C,-1)>=upfractal) AND C<upfractal;

Apakah yang dimaksud Up/DownFractal pd script ini sama dengan garis Merah Biru ?
Kalau benar... maka script ini menurut saya kurang pas... karena berbeda dengan plot garisnya sbb:

Plot(Ref(UpFractal,2), "Resistance = ", ParamColor("resistance",colorBlue), ParamStyle("Up Fractal Style", styleLine));
Plot(Ref(DownFractal,3), "Support = ", ParamColor("suport",colorRed), ParamStyle("Down Fractal Style", styleLine));

Benar kah ?


2010/7/20 Timur Langit <timurlangit.is.here@gmail.com>


Silahkan Pak GreenHorn,
 
Saya ndak bisa, karena jauh dari komputer...
 
Bisa diceritakan apanya yg kurang pas?
 
Timur

2010/7/20 Eco Syariah <esyariah@gmail.com>

 

Mas Greenhorn / Mas TL,

Please check Buy Sell Signal nya... sepertinya ada yg kurang pas...
Coba deh post chart TLKM (sebagai bahan review) ... menggunakan AFL terlampir atau AFL Mirip Mahal sampean...
Sekalian script Buy Sell nya.

Thanks,
ES

2010/7/19 greenhorn <gre3nh0rn@gmail.com>


Begini angka 250ribu itu sebenarnya muncul dari pengalaman pribadi.. karena sering sekali ketika entry posisi sudah cuan 1 atau 2 atau 3 point, namun karena belum ada sinyal untuk exit akhirnya di-hold. Kenyataannya harapan agar saham segera terbang jarang terjadi biasanya malahan besoknya tetap atau naik 1 point atau bahkan turun 1 point dan sialnya sampai seminggu bisa bolak-balik seperti itu. Berangkat dari itu muncul pikiran coba kalau sejak hari pertama sudah langsung "dibungkus" kan gak capek nungguin dan dana gak mubazir....

1. Cara entry bisa macam2 tergantung yang mana yg bapak kuasai dan yakini, saya biasanya pakai candle dan volume. Untuk breakout hanya kalau kondisi indeks lagi ijo. AFL bisa pake punya Pak Timur (mirip yg mahal)..bagus tuh. Ini saya lampirkan yang sudah saya modifikasi sedikit (ada MM-nya).

2. Tergantung berapa besar resiko yg bapak rela tanggung. Karena target saya hanya 250ribu resiko maksimal saya hanya 250 ribu juga.

3. Kalau beruntung bisa 2 kali...bahkan kadang2 bisa 3 kali...

4. lihat nomor 2 di atas.. Namun cuan atau tidak setiap akhir sessi posisi harus clear.

5. Habis beli saya langsung antrikan 2 point dan paling tinggi 3 point tergantung situasi. Kadang antrian 2 point saya amend ke 3 point kalau buyernya agresif . Untuk saham yang breakout saya biasanya makan kanan dan langsung pasang antrian 3 point.

Bagaimana dengan fee? Apa dengan 2-3 point target 250ribu bisa dicapai atau lebih?
Fee jual/beli total 0.6%, pajak jual 0.1% total 0.7%.. Saya biasanya bermain di area 195-300, 490-700, 2000-3000 dan kadang2 5000-6000 dengan pertimbangan area tersebut memberikan profit lebih tinggi per-poinnya. Bahkan dengan 1 point saja sudah ada sisa yg masuk kantong bukan?..

Dari pengamatan pasti bapak sering mengalami kalau mendapat 1-3 point itu tidaklah sulit, bahkan ada saham yang gerakannya seperti seterika disitu-situ aja. Dari pengalaman sebelumnya, kalau sudah naik di atas 3 point justru merasa kesulitan pada waktu mau keluarnya... tapi kalau sudah loss banyak malah enteng tuh cutlossnya...wkwkwkwk...

Cara ini belum tentu cocok untuk semua orang, karena seperti bapak liat risk=reward (meskipun sebenarnya tidak 100% demikian karena saham yang saya pilih sebenarnya secara TA ada juga yang punya potensi naik lebih dari 3 point)...


Salam,
green


2010/7/18 rudyho <rdy_ho@yahoo.com>

 

Bang GreenHorn.... Saya sangat tertarik dengan ulasan dibawah....

"Nah saya pernah mencoba trading dengan aturan setiap hari saya harus cuan 250ribu (modal 25juta) target hanya 2-3 point, kadang2 1 point juga gak masalah untuk saham di bawah 1000 perak.
Hasilnya menurut saya luar biasa. Dengan 5 hari trading mestinya dapat 1.25 jt/ minggu ternyata bisa dapat 3-4 juta. Dalam sebulan saya buy/sell bisa sampai 40-50 kali dengan loss rata2 kurang dari 15 kali. Dengan tujuan cukup (250ribu) dan  bukan kaya bisa memberikan hasil yang lumayan....."

Kalo ndak keberatan share bang, panduannya gimana? Maksudnya, bagaimana .....

1. menentukan entry pointnya, dengan Break Out atau tunggu di support? Atau bang GreenHorn punya AFL yg oke ... Mau dong ane ... Hehehehe....

2. Dari modal 55juta tadi, berapa banyak uang yg dipergunakan sekali beli?

3. Untuk satu emiten... Berapa kali kita entry? Apakah hanya 1 kali?

4. Untuk cut loss level... Gimana cara menentukannya, turun berapa point dari harga entry kita? Atau ada patok-lain?

5. Untuk take profit ... Pakai patok-an 2 point exit atau ada pertimbangan lain? Misal tatanan bid/offer?

Maaf bang kalo ane banyak tanya.... Bahasanya belepotan lagi.....hehehehehe.....
Maklum ane nubie yg betul² penasaran dan pingin belajar tekhnik ini.....

Makasih sebelumnya..... ☺

Powered by BlackBerry®


From: greenhorn <gre3nh0rn@gmail.com>
Date: Sun, 18 Jul 2010 09:00:38 +0800
Subject: Re: [Komunitas AmiBroker] SMRA

 

sorry mistype...modal 55jt.

2010/7/18 greenhorn <gre3nh0rn@gmail.com>
Ruarr biasa.....!!!

Saya melihat pendapat colonel dan H1 dua2nya mantafffsss. Kalau boleh berpendapat barangkali perbedaan mendasar ada pada tujuannya.

Trading menurut H1 barangkali tujuannya bukan untuk kaya, tapi sekedar untuk bisa hidup. Sedang colonel dengan contoh yang diberikan tujuan utamanya adalah membangun kekayaan.

Saya pribadi sedang mencoba keduanya dan memang ketika tujuannya keliru dapatnya loss...loss...losss...

Trading supaya kaya membuat greed meningkat akhirnya..seperti kata swan silo susah menjualnya....akibatnya ketika koreksi malah cut loss.
Investasi dengan horizon pendek sering membuat fear muncul... akhirnya cut loss karena gak tahan mental ketika saham dibanting sampai -10%.....
Investasi butuh kesabaran dan mental yang super kuat yang hanya di dapat dari keyakinan bahwa fundamental saham pilihan kita bagus (FA).

Nah saya pernah mencoba trading dengan aturan setiap hari saya harus cuan 250ribu (modal 25juta) target hanya 2-3 point, kadang2 1 point juga gak masalah untuk saham di bawah 1000 perak.
Hasilnya menurut saya luar biasa. Dengan 5 hari trading mestinya dapat 1.25 jt/ minggu ternyata bisa dapat 3-4 juta. Dalam sebulan saya buy/sell bisa sampai 40-50 kali dengan loss rata2 kurang dari 15 kali. Dengan tujuan cukup (250ribu) dan  bukan kaya bisa memberikan hasil yang lumayan. Kelemahannya adalah dengan cara ini saya merasa lelah karena harus nungguin monitor dari opening sampai closing.... dan yang kedua kadang menyesal karena banyak kali setelah dijual bahkan baru beberapa saat setelah dijual harganya melesat 5-10 % dan ini membuat saya mengubah dengan apa yang dinamakan let profit run. Pada kenyataannya saya menjadi lebih sulit menjualnya...... akhirnya loss...losss...losss....

Jujur...tujuan saya memang ingin membangun kekayaan, itulah mengapa saya lebih senang dengan metoda investasi namun sampai sekarang mental belum cukup kuat melihat saham pilihan saya turun atau diam dalam jangka bulanan...
Sekarang disamping "main saham" sedikit2 untuk pembelajaran...sebagian besar dana saya masukkan ke  reksadana dulu sampai suatu saat ketika saya sudah merasa confidence baru saya kelola sendiri. Anehnya di reksadana waktu kena krisis moneter 2008 saya tenang2 aja padahal sudah terpangkas lebih dari 50%, rupanya itu muncul karena ada keyakinan pada kemampuan schroder/manulife/fortis dll. Dan memang benar pada horizon yang panjang semuanya bisa membuahkan hasil yang memuaskan...

Sekarang mulai baca-baca buku FA mudah2an para suhu di sini bisa membagi ilmu tips/trik investasi jangka panjang..

salam,
green




2010/7/17 Liem Hok Hwan <limhok1@gmail.com>

 

Pak Anwar,


Coba bikin jurnal, ketika Anda masuk dan harus cut loss, coba dilihat dimana kesalahannya. Apakah metodenya yang dipilih sdh tepat? Kalau Anda pilih classic TA, apakah sudah benar tarikan2 garisnya, kalau pakai modern TA, apakah sdh tepat pemilihan indicatornya, parameternya.

Kalau bicara soal Fengshui, maka ada 3 hal yang penting yaitu : lokasi, lokasi dan lokasi.
Kalau di pasar modal, saya percaya ada 3 hal yang penting yaitu : Timing timing dan TIMING.

Kalau Colonel bilang TA bukan satu2nya untuk buy dan sell, saya jutru kebalik, saya tidak pernah percaya FA, mikro ekonomi dan  makro ekonomi. Saya hanya percaya Chart discount everything. Saya hanya melihat chart dan kalau saya merasa saya bisa 'membaca' chart saham tsb, saya akan putsuakan untuk masuk bila ada sinyal masuk. Namun bila setelah melihat chart dan saya merasa saya nggak mampu 'membacanya' maka saya putuskan untuk tdk masuk, walupun secara FA luar biasa bagus. Namun, saya tetap meghargai bila ada yg tdk percaya bahwa dengan hanya fully TA, kita bisa hidup di pasar modal.

Pak Anwar, setelah Anda teliti semua dan Anda tidak mendapati kesalahan yang sangat mendasar, coba saja sekali lagi masuk dengan metode yang paling Anda kuasai, tapi kali ini sizenya jangan lebih dari 15% dari modal Anda. Terus pakai metode ini, sampai anda mulai CUAN bukan CHUAN (chuan artinya sungai atau arus deras). Katakanlah anda cuan 5%,  anda akan jauh lebih percaya diri, sekarang size boleh diperbesar hingga 30%. Usahakan cut loss tdk lebih dari cuan sebelumnya (5% tadi).
Ternyata anda harus cut loss lagi, nah anda mulai lagi dari 15%.
Setelah Anda merasa confidence dan ketika kalah anda nggak menyesal namun ketika menang Anda tdk besar kepala,  itu artinya Anda sudah mulai bisa menjadi trader. Selama anda belum bsia menaklukan hal tsb, anda harus tetap latihan dng size maximal 15% dan kalah maximal 2% dari modal.

Happy Cuan And Merry Safe Trading
H1









2010/7/16 Hermanto H. <ibmhadi@yahoo.com>



Ulasan yg bagus sekali, kalau kata system yg mahal, tuh board jgn dilihatin entar ngiler masuk, kejebak, sama 1 lagi cukup penting sabarrrrrrrrrrr.

 

sama kata Om Colonel, bukan hanya Chart, bisa ekonomi bisa juga cuaca ada pengaruhnya, kaya tahun ini Batu bara pasti naik, karena galinya susah hujan terus, lihat aje bener enga tuh hujan bisa pengaruh hrg batu bara.

 

Salam,

Hermanto

 

 

From: amibroker-4-bei@yahoogroups.com [mailto:amibroker-4-bei@yahoogroups.com] On Behalf Of Steven
Sent: Friday, July 16, 2010 9:32 PM

Subject: Re: [Komunitas AmiBroker] SMRA

 

 

saya pribadi sangat appreciate dgn apa yg diungkapkan oleh pak anwar maupun respons dr Colonel yang begitu positif dan membangun.   

Sent from my iPad


On 16 Jul 2010, at 21:39, colonel262@yahoo.com wrote:

 

Dear ANWAR AAN,

Hal yang anda alami adalah proses untuk dapat semakin matang di market. 4-5 tahun pertama hal itu akan terjadi pada diri seorang trader.

Saya percaya knowledge sudah hebat, disiplin oke,tetep cutloss juga, maka mungkin kesabaran yang belum ada wkwkwkw.

Saya punya pertanyaan buat rekan-rekan semua para trader.pertanyaanya begini:

Mereka para trader kalau DIHITUNG dari AWAL TERJUN DIMARKET sampai SEKARANG , hasilnya CUAN ATAU LOSS ? Cukup jawab di hati saja wkwkwk syaratnya benar-benar hitung dari awal, modal berapa , kumpulin invoicenya, dan teluti ulang semuanya .

Semakin kita sering bertransaksi semakin besar potensi loss nya. Mereka yang cuan di saham adalah mereka yang berinvestasi dengan time horizon panjang. Kalau trader yang buy sell tiap hari, dikagetin sedikit cutloss, itu pasti kalah.

Nah coba tanya pak SB Budiana, beliau sudah berpengalaman puluhan tahun, baru saja beliau posting tentang topik yg sama di milis AATI, beliau intinya mengatakan bahwa perlu ketenangan dan kesabaran, tidak tiap hari harus trading, nah beliau saya yakin sudah fully experience. Mengapa? Semua orang yang sudah di market at least 10-15 tahun akan mengatakan hal yang senada dengan beliau.

TA sangat penting untuk dipelajari dan dipahami TETAPI BUKAN satu2nya faktor untuk melakukan aksi buy sell. Mebgapa? Simple saja pemikiran saya,SEMUA INDICATOR TA apapun itu adalah dihitung secara matematis. Padahal kita tahu market bukan matematika. Kalau saja market matematika, wuih...pasti ada holy grail.

Nah mereka trader trader pengalaman di milis ini yang sangat jago membuat TA system dll, saya yakin, TETAP ADA MENGGUNAKAN faktor2 non TA misalnya:
Regional, kurs rupiah, makro ekonomi, mikro ekonomi,fundamental analisis,market psychology,profile buyer, bahkan sampai tipuan bid offer.

Nah supaya tidak kemakan market, saya pikir kita semua masih harus belajar lebih dalam, khususnya FA, TA dalam ilmu ekonomi hanya setitik kecil saja. Dalam ujian2 CFA atau WMI, soal TA hanya paling 2 soal saja. Apalagi kita semua tahu bagaimana otoritas negeri ini bisa dikelabui laporan keuangannya dengan tipu muslihat wkwkwkwk.

Dan yang mengherankan, kadang dalam analisa2 di media, bahkan banyak analis yang mengatakan hubungan bola dengan market, kadang saya geli juga mendengar hal ini.Tidak ada logikanya hubungan bola denga saham wkwkwkwkw.

Nah hal -hal demikianlah kadang yang mengubah persepsi kita tentang market yang pada akhirnya terjadi pada anda bung AAN wkwkwk. Buy low mau sell high CL juga, buy high sell high apalagi wkwwkwkwk kena juga CL.

Mungkin benar apa yang pernah dikatakan seorang trader profesional, OHLC = open high langsung cutloss.
Wkwkwkwkw

Salam


==========
Best Regards,

Colonel


From: ANWAR AAN <jack_aan@yahoo.com>

Date: Fri, 16 Jul 2010 20:41:21 +0800 (SGT)

Subject: Re: [Komunitas AmiBroker] SMRA

 

 

saya heran kenapa org selalu bicara untng tp kenapa diriku selalu merasakan kebalikan nya ( bnyak ruginya drpd untungnya ),.. disiplin trading atau cutlos telah saya gunakan ( tp klo keseringn stoplos bangkrut juga :D ). melihat signal uptrend downtrend sdh bs, indikator klasik sampai modern telah saya pelajari dan saya pahami tp kenapa selalu kemakan market. untuk menembak sasaran yang sedg berjalan tidak semudah yg kita ucapkan,
untuk yg sering untngnya saya ucapakan selamat,.... perbanyak sedekah dan berbagilah ilmu atau rumus yg anda punya,....
 
salam chuan

THANKS....................


 


From: adrian maulana <adrianmaulana@yahoo.com>
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com; milissaham <saham@yahoogroups.com>; amibroker-4-bei@yahoogroups.com; jsxtrader@yahoogroups.com
Sent: Fri, July 16, 2010 6:17:21 PM
Subject: [Komunitas AmiBroker] SMRA

 

Buat yg menanyakan SMRA,

 

Sptnya dalam tren SIDEWAYS tuh..

 

Kita liat aja di 800, apa kuat nahan gempuran Pasukan Bear?

 

Kl yg demen main di saham SIDEWAYS, 800-810 boleh aja diicip. Tp kl jebol < 800, langsung OUT lah yauw..

 

 

Hv a great weekend

 

 

ADRIAN MAULANA 

 

 
















__._,_.___


Apabila membutuhkan software AmiBroker, Realtime Intraday Data & Pelatihan silahkan kontak : Dendo Valentino | Cell : 08159304868 | e-mail: amibrokerfreak{at}yahoo.co.id | YM id : dendov | http://www.facebook.com/dendo.amibrokerfreak | http://www.amibroker-4-bei.org





Your email settings: Individual Email|Traditional
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe

__,_._,___

No comments:

Post a Comment